Jember, Rabu (18/01/23) Program Studi Pendidikan Agama Islam IAI Al-Qodiri melakukan kegiatan ilmiah yakni dengan mengadakan webinar nasional. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari MoU yang terjaling dengan kampus Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo dan Institut Agama Islam Ibrahimi Genteng Banyuwangi.
Kegiatan webinar nasional kali ini mengangkat tema Meneguhkan Generasi NKRI dalam Bingkai Kebhinekaan “pendidikan multicultural dalam lingkungan lembaga pendidikan”. Rektor IAI Al-Qodiri Dr. H. Asmad Hanisy, S.Pd.I., MM menjadi Keynote Speaker dengan memaparkan bagaimana keadaan bangsa saat ini dan tantangan kedepannya.
Narasumber pertama yakni Bapak Moch. Tohet., M.Pd.I yang merupakan dosen FAI Unuja mengangkat kajian tentang “Merawat Keragaman Menuai Persatuan”., Beliau mengatakan Manusia tercipta dalam kondisi yang berbeda, baik dari segi fisik, bahasa, budaya, suku, agama, warna kulit, tradisi, dan sebagainya, maka manusia dapat bersosialisasi dan beradaptasi dengan sekitarnya, bukan sebaliknya.
Narasumber kedua yakni Bapak Ahmad Izza Muttaqin., M.Pd.I yang merupakan dosen tetap IAI Ibrahimi mengangkat kajian tentang “ Pendidikan Multikultural dalam Lingkungan Lembaga Pendidikan”., dalam pemaparanya beliau mengatakan bahwa perlunya integrasi lingkungan dalam mewujudkan Multikulturalisme dalam diri manusia yakni melalui lingkungan pendidikan, lingkungan keliuarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat.
Narasumber ketiga adalah bapak Syaiful Rizal., M.Pd selaku kaprodi PAI IAI Al-Qodiri menjelaskan tentang “Belajar Keberagamaan Masyarakat Thailand Selatan”., beliau menceritakan tentang bagaimana lembaga madrasah / lembaga pendidikan islam yang menjadikan guru non muslim untuk menjadi tenaga pengajar dengan mata pelajaran umum. Sehingga siswa dapat mengimplemetasikan nilai-nilai multicultural tentang beda agama secara langsung. (SR)
