Pelaporan kepada PDDikti merupakan hal yang wajib dilakukan oleh tiap-tiap perguruan tinggi secara berkala. Namun, untuk bisa sukses dan sesuai dengan semestinya pelaporan tersebut harus mengikuti arahan. Pelaporan ini bisa berbentuk hal yang luas. Bisa pelaporan data mahasiswa baru, calon wisudawan, KRS mahasiswa, hingga data IPK dan IPS mahasiswa tiap semesternya.
SEVIMA hadirkan diskusi bersama supaya perguruan tinggi dapat memaksimalkan dan mendapat kredit baik dari PDDikti atas pelaporan yang dilakukan. SEVIMA membungkus event ini dengan sebutan “Kopdar SEVIMA Community”, event ini diadakan pada hari Selasa, 6 Juni 2023 lalu bertempat di VISMA coffee, Surabaya. Dengan dihadiri oleh banyak kampus dari berbagai daerah lainnya, event kemarin sukses dilaksanakan sesuai target yaitu untuk berdiskusi secara terbuka.
Pemateri yang dihadirkan yaitu Ramli, S.AP., beliau merupakan Kepala Bagian PDDikti Universitas Muhammadiyah Mataram. Ramli sudah cukup lama berkecimpung dalam dunia pelaporan PDDikti, “saya masuk dan mengenal dunia pelaporan PDDikti ini mulai tahun 2007”, ucapnya. Ramli membuka materi dengan presentasi singkat Microsoft Power Point, lalu berdiskusi secara terbuka dan menanyakan kepada tiap instansi atas kendala yang dialami.
Termasuk dari kampus Institut Agama Islam Al-Qodiri Jember, yaitu perwakilan oleh Sdr. Ilham Akbar Joviansyah Putra turut berdiskusi mengenai masalah yang dialami. Ilham mengungkapkan bahwa ia meminta penjelasan lebih lanjut mengenai semester antara yang kegunaannya sendiri yaitu untuk mempercepat mahasiswa yang ingin segera lulus. “Semester antara merupakan semester yang diizinkan hadir oleh LLDikti untuk digunakan oleh tiap Perguruan Tinggi yang diperuntukkan kepada mahasiswa yang ingin segera lulus dengan cara mengambil sks semester berikutnya dan menaruhnya dan menjalankan sks pada semester antara,” ucap Mr. Ramli. “Namun, yang perlu diketahui, semester antara hanya diizinkan mencakup mata kuliah non-lapangan atau non-praktikum,” tambahnya.
