Bagi calon guru, Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) 2 di sekolah merupakan momen krusial untuk mengaplikasikan teori-teori pedagogi yang telah dipelajari di bangku kuliah.
Namun, sebelum terjun langsung ke dalam realitas kelas, “belajar dari pengalaman praktisi pendidikan” menjadi langkah awal yang esensial.
Berikut beberapa alasan mengapa hal ini penting:
1. Memahami Realitas Dunia Pendidikan:
Dunia pendidikan tidak hanya sebatas teori dan konsep. “Praktisi pendidikan” memiliki pengalaman langsung dalam menghadapi berbagai situasi dan tantangan di lapangan. Melalui mereka, mahasiswa dapat memahami kompleksitas dunia pendidikan yang sesungguhnya, mulai dari dinamika interaksi dengan siswa, kolega, orang tua, hingga birokrasi sekolah.
2. Mendapatkan Wawasan Praktis: “Praktisi pendidikan” memiliki gudang ilmu praktis yang tidak ternilai. Mereka dapat berbagi tips dan strategi efektif dalam mengajar, mengelola kelas, memotivasi siswa, dan menangani berbagai permasalahan yang mungkin muncul dalam proses belajar mengajar.
3. Mengembangkan Keterampilan Mengajar: “Pengalaman praktisi pendidikan” dapat menjadi inspirasi dan contoh bagi mahasiswa dalam mengembangkan keterampilan mengajar mereka. Dengan mengamati dan berinteraksi dengan praktisi, mahasiswa dapat mempelajari teknik mengajar yang efektif, cara membangun hubungan yang positif dengan siswa, dan bagaimana menciptakan suasana belajar yang kondusif.
4. Memperluas Perspektif Pedagogis: “Praktisi pendidikan” memiliki beragam pendekatan dan filosofi dalam mengajar. Dengan belajar dari mereka, mahasiswa dapat memperluas perspektif pedagogis mereka dan menemukan gaya mengajar yang sesuai dengan diri mereka sendiri.
5. Meningkatkan Kesiapan Mengajar: “Pengalaman belajar dari praktisi pendidikan” akan meningkatkan rasa percaya diri dan kesiapan mahasiswa dalam menghadapi PPL. Mereka akan lebih siap untuk menghadapi berbagai situasi dan tantangan yang mungkin muncul di kelas, dan mampu mengajar dengan lebih efektif dan berdampak positif bagi siswa.
Bagaimana Cara Belajar dari Praktisi Pendidikan?
Untuk menjawab hal tersebut Program Studi Pendidikan Agama Islam IAI Al-Qodiri Jember menghadirkan program Praktisi Mengajar dengan menghadirkan para Praktisi Pendidikan dari berbagai wilayah di Indonesia dari sabang hingga merauke. Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 bulan yakni dari bulan 01 Mei – 30 Juli 2024 dengan tema yang diusung “Menjadi Guru Merdeka “Mewujudkan Indonesia Emas 2045””.
Harapnya dengan memahami realitas dunia pendidikan, mendapatkan wawasan praktis, mengembangkan keterampilan mengajar, memperluas perspektif pedagogis, dan meningkatkan kesiapan mengajar, mahasiswa akan lebih siap untuk menjadi guru yang efektif dan berdampak positif bagi siswa. Sr